Rabu, 04 November 2015

Web Designer dan Web Programmer


Orang yang bekerja di bidang web design maka orang tersebut disebut web designer. Demikian pula orang yang ahli dan bekerja dalam bidang web programming maka disebut web programmer.

Sebenarnya apa sih bedanya web designer dengan web programmer?
Pada awal mulanya mungkin begini:
Web designer didefinisikan sebagai orang bekerja merancang tampilan sebuah web dari mulai layout, templates, banner dan tampilan yang lainnya. Sedangkan web programmer bekerja merancang website dengan membuat source code / listing program sesuai dengan bahasa pemrograman yang dikuasainya, seperti mengatur struktur template, merancang database, mengkonneksikan database serta mengatur sekuriti, dll. Tentu saja pekerjaan web programmer lebih berat dam memerlukan waktu yang lebih lama. Jadi seorang web designer identik dengan visualisasi website, sedangkan web programmer lebih fokus pada elemen-elemen dasar bahasa pemrograman.

Urusan tampilan banner, layout dan desain gambar yang lainnya biarkan designer yang mengerjakannya. Sedangkan urusan pengkodean, database dan sekuriti jaringan diserahkan kepada programmer. Naaah… Dengan demikian maka baik web designer dan web programmer bisa bekerja sama dengan baik untuk membangun sebuah website yang bagus alias profesional. Sebagai pekerja yang profesional di bidangnya masing-masing, perlu adanya pembagian tugas yang jelas sehingga bisa bekerja sama dengan baik dalam sebuah tim untuk mengerjakan proyek-proyek tersebut dengan mudah dan cepat.

Seiring dengan perubahan zaman dan perkembangan teknologi serta berbagai alasan kebutuhan lainnya, terkadang sulit untuk membedakan mana itu programmer dan mana itu designer. Karena memang baik programmer maupun designer biasanya sedikit ataupun banyak sudah dipastikan menguasai kedua hal tersebut. Sehiangga ada kecenderungan untuk penghematan tenaga pekerja sehingga designer dan programmer nya orang itu-itu juga.
Sekarang malah bertambah lagi dengan adanya istilah web analyst, web master dan web developer. Terus nanti akan muncul istilah apa lagi ya? hmmm… Tape dech.. ehh.. Cappee dech… :) . Tapi ga usah bingung. Itu kan hanya istilah saja. Mungkin itu suatu cara untuk membagi-bagi tugas sesuai dengan job masing-masing secara professional.

Lalu sekarang bagaimana pendapat anda?
hmm… dari pada ribed & pusink mikirin istilah, mending kita belajar yang real saja yuk…! Bagaimana caranya untuk membangun sebuah website? Dan dari mana kita harus memulai…?
Saat ini membuat website maupun webblog semakin mudah karena ada banyak layanan yang instant, mudah dan gratis. Kita dapat membuat website secara on line langsung pada web hosting yaitu dengan menggunakan fasilitas yang disebut “Page Builder“. Kita juga dapat menginstal CMS untuk memudahkan kita dalam membuat tampilan web yang dinamis. Atau mungkin kita perlu mempersiapkan komputer kita terlebih dahulu dengan menginstall software web design, kemudian hasilnya di-publish dan di-upload ke web hosting yang telah kita siapkan.

CMS (Content Management System)

CMS (Content Management System) adalah sebuah software berbasis web yang digunakan untuk memudahkan kita dalam mengelola konten untuk ditampilkan pada sebuah web secara dinamis.
Macam-Macam CMS :
1. Joomla, yaitu salah satu aplikasi CMS yang cocok untuk membuat website perusahaan, majalah online, web suatu komunitas, dll. Joomla! memiliki banyak fitur serta banyak pilihan modul dan komponen tambahan yang dapat membuat website lebih menarik dan dinamis.
2. WordPress, adalah aplikasi CMS yang biasa digunakan untuk blog yang cukup populer. Ada banyak sekali template, plugins dan fitur-fitur tambahan yang cukup menarik dan mudah untuk digunakan.
3. Drupal, merupakan CMS yang bisa membangun berbagai jenis halaman website maupun webblog sederhana sampai forum online dengan komunitas yang besar dengan cara yang mudah dengan modul-modul tambahan yang menarik.
4. Typo3, CMS ini cocok untuk merancang website perusahaan dan intranet. Ada instalasi dasar TYPO3 yang fleksibel yang dapat digunakan dalam aplikasi wireless.
WML merupakan analogi dari HTML yang berjalan pada protocol nirkabel.
6. Perl
Perl adalah bahasa pemrograman untuk mesin dengan sistem operasi Unix (SunOS, Linux, BSD, HP-UX), juga tersedia untuk sistem operasi seperti DOS, Windows, BeOS, VMS, EBCDIC, dan PocketPC.
PERL merupakan bahasa pemograman yang mirip bahasa pemograman C.
7. CFM
CFM dibuat menggunakan tag ColdFusion dengan software Adobe ColdFusion / BlueDragon / Coldfusion Studio.
Syntax coldfusion berbasis html.
 8. Javascript
Javascript adalah bahasa scripting yang handal yang berjalan pada sisi client.
JavaScript merupakan sebuah bahasa scripting yang dikembangkan oleh Netscape. Untuk menjalankan script yang ditulis dengan JavaScript kita membutuhkan JavaScript-enabled browser yaitu browser yang mampu menjalankan JavaScript.
9. CSS
Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup.
Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar